Penggunaan material kayu sebagai bahan mebelair terutama untuk keperluan meja kursi sudah merupakan hal yang umum dan banyak dipakai terutama untuk keperluan meja kursi siswa ( SD, SMP, SMK bahkan sampai tingkat perguruan tinggi ).
Untuk membuat meja kursi disamping bahan harus bagus / kering / lurus juga diperlukan pengetahuan mengenai jenis sambungan yang dipakai dalam proses pembuatan agar diperoleh hasil yang halus kuat dan efisien.
Berikut ini adalah beberapa jenis sambungan yang biasa dipakai dalam pembuatan rangka meja kursi.
1. Sambungan Sudut Rangka dengan Pen Bulat
Panjang Pen Bulat pada satu sisi yang masuk pada lebar kayu yang kecil sedalam mungkin (berhenti dari sisi luar 5mm). Sedangkan pada kayu yang agak lebar masuk 2/3 lebar kayu. Pada kayu yang tidak lebar sedapat mungkin digunakan 2 Pen Bulat untuk menghindarkan berputarnya Pen Bulat sebagai poros.
Jarak Pen Bulat dari ujung-ujungnya minimal 10mm. Dengan begitu bagian ini terikat, tidak hanya tergantung pada lem saja. Diameter nya 1/3 - 3/5 tebal kayu.
Lubang pada arah panjangnya diberi speling 2mm. Ujung-ujung Pen di pinggul, baik kalau dipakai Pen Bulat berulir.
2. Hubungan Klip dengan Satu Sisi Verstek
Serong satu sisi 45 derajat kalau pada sisi tebal tidak diinginkan terlihat kepala kayu.
3. Hubungan Pen Terbuka
Panjang Pen selebar tonggak. Tebal Pen 1/3 tebal bingkai.
Konstruksi ini lebih menekankan segi teknik pengerjaannya. Sambungan harus cukup kering sehingga sambungan tetap rata.
4. Hubungan Pen ( Tidak tembus)dengan Spat Pen tersembunyi
Spat Pen tersembunyi digunakan kalau dari sisi atau suatu rangka tidak diinginkan terlihat Spat Pen (Bersih).
sumber: Home Design Ideas
0 komentar:
Post a Comment